Thursday, May 5, 2011

Void dan Refund Tiket Pesawat

Refund dan Void Tiket
"Mbak, bisa nggak tiket saya ini di void aja", kata seorang pelanggan kepada bagian tiketing travel agent teman saya PT. Numbersa Alam Wisata. "Maaf Pak, tiket bapak tidak bisa di void, tetapi masih bisa di refund kok", kata staff.
Dua istilah ini ( Void dan Refund ) mungkin pernah Anda dengar sebelumnya dan artinya pun Anda pasti sudah mengetahuinya. Namun yang selalu menjadi masalah adalah seringnya terjadi kesalahpahaman dari pelanggan terhadap aturan aturan void dan refund ini serta biaya administrasi yang dikenakan.
Sebagai pemahaman dan gambaran bagi kita semua, disini akan dijelaskan sedikit tentang void dan refund (untuk tiket pesawat terbang). Namun mungkin masih banyak kekurangannya, untuk itu bagi yang mempunyai masukan dapat mengirimkan komentarnya pada kotak komentar yang tersedia.
  • Void Tiket
Void bisa diartikan sebagai "tidak berlaku lagi". Dalam hal tiket pesawat, void tiket berarti tiket yang tidak berlaku lagi yang tidak bisa dipakai untuk penerbangan.
Sebagai contoh, seorang tiketing yang akan melakukan issued tiket dengan data reservasi untuk nama penumpang adalah "RUDI MUDAMUDI MR" pada saat menulis tiket tersebut, tiketing tersebut menulis nama penumpang itu dengan "RUDI MUDALARI MR". Ini berarti nama direservasi tidak sama dengan nama yang ditulis pada tiket sehingga tiket tersebut tidak bisa dipakai.
Dengan adanya kesalahan penulisan nama tersebut maka di void lah tiket tersebut. Untuk selanjutnya akan diganti dengan tiket baru dengan data reservasi yang tetap. Void tiket ini tidak hanya pada penulisan nama penumpang, tetapi untuk seluruh data penumpang dan penerbangan yang harus dituliskan pada tiket, dengan kata lain penulisan pada tiket harus sesuai dengan data reservasi yang telah dibuat.
Besarnya biaya administrasi void tiket tergantung daripada airlines masing masing, tetapi rata rata biaya adminstrasinya adalah sebesar Rp. 50.000 pertiket yang void. Sebagian travel agent biasanya juga mengenakan biaya adminstrasi yang berbeda pula untuk tiap travel agent yang berkisar sekitar Rp. 25.000. Secara kasarnya biaya void tiket adalah sebesar Rp. 75.000.
Siapa yang harus membayar biaya void ini ?
Yang akan membayar biaya void ini ada dua kemungkinan:
  1. Kesalahan penulisan dilakukan oleh bagian tiketing, artinya calon penumpang telah memberikan data dengan benar sesuai dengan identitasnya dan tiketing pun telah membuat reservasinya dengan benar sesuai data dari calon penumpang tersebut. Tetapi pada saat menulis tiket, tiketing ini menulis data yang tidak sama dengan reservasi yang telah dibuat. Dalam hal ini, yang harus membayar biaya void tersebut adalah bagian tiketing tersebut.
  2. Tidak terjadi kesalahan penulisan baik direservasi maupun di tiket berdasarkan data pertama yang diterima oleh tiketing. Ini biasanya terjadi karena yang memberikan data adalah bukan orang yang akan berangkat. Sebagai contoh si A yang akan berangkat minta bantuan temannya si B untuk membelikan tiket. Pada saat si B memberikan data si A kepada reservasi/tiketing, ternyata si B tidak yakin benar akan nama lengkap si A namun tetap melakukan reservasi. Setelah tiket dibeli dan diberikan kepada si A, ternyata nama yang tertera terdapat kesalahan yang menyebabkan tiket harus di void. Pada kasus ini, yang bertanggungjawab membayar biaya void tersebut adalah dari pihak pelanggan.
Sebagai manusia kita tidak luput dari kesalahan, namun penyelesaian yang baik tentunya yang kita harapkan, jangan sampai kita saling mempertahankan diri sebagai yang benar tanpa melihat dan menyelidiki kejadian yang sebenarnya.
  • Refund Tiket
Refund adalah "mengembalikan sejumlah uang". Dalam hal tiket pesawat, refund berarti mengembalikan sejumlah uang yang telah dibayarkan penumpang karena alasan tertentu yang memungkinkan untuk dikembalikan.
Untuk diketahui, tidak semua tiket bisa dilakukan proses refundnya, refund hanya bisa dilakukan untuk harga tiket tertentu saja. Harga harga tiket yang bisa direfund ditentukan oleh airlines masing masing.
Beberapa sebab dilakukannya Refund atas tiket adalah:
  1. Terjadinya pembatalan penerbangan oleh pihak airlines karena alasan teknis dimana pesawat mereka tidak bisa terbang sebagaimana biasanya. Refund untuk tiket ini biasanya adalah Refund Full, artinya berapa jumlah yang dibayarkan penumpang untuk tiket tersebut maka sebesar itu pulalah penumpang tersebut menerima kembali uangnya.
  2. Terjadinya pembatalan perjalanan dari penumpang itu sendiri. Untuk pembatalan yang dilakukan > 24 jam sebelum penerbangan biasanya hanya akan dikenakan potongan administrasi sebesar Rp. 50.000. Jika pembatalan dilakukan < 24 jam sebelum penerbangan, selain potongan administrasi sebesar Rp. 50.000, penumpang juga akan dikenakan charge/cancellation fee. Besarnya charge/cancellation ini tergantung dari airlines masing masing, namun sebagai gambaran biasanya untuk Low Season potongannya adalah sebesar 25-50 % dari basic fare tiket dan untuk High Season yanitu sebesar 50-75 % dari basic fare.
Contoh Refund yang disebabkan oleh pembatalan perjalanan dari penumpang. Misalnya si A telah membeli tiket pesawat dengan rute Pekanbaru ke Jakarta dengan harga Rp. 459.000. Rincian harga tiket tersebut adalah; Basic Fare = Rp. 220.909, PPn = Rp. 22.090, IWJR = Rp. 6.000, Fuel Surcharge = Rp. 210.000. Karena ada sesuatu hal yang sangat mendesak si A terpaksa membatalkan rencana perjalanannya tersebut.
Kita buat dua kemungkinan waktu pembatalan reservasi si A tersebut:
  • Pembatalan lebih dari 24 jam sebelum penerbangan. Refund untuk tiket si A adalah sebesar harga tiket dikurangi dengan biaya administrasi dari airlines dikurangi biaya administrasi dari travel agent jika tiket dibeli di travel agent. Hitungannya adalah Rp. 459.000 – Rp. 50.000 – Rp.25.000 = Rp. 384.000.
  • Pembatalan kurang dari 24 jam penerbangan. Refund untuk tiket si A adalah sebesar harga tiket dikurangi dengan biaya administrasi dari airlines dikurangi dengan biaya charge/cancellation dikurangi biaya administrasi dari travel agent jika tiket dibeli di travel agent. Kita ambil contoh untuk Low Season dengan biaya charge/cancellation 25% dari basic fare. Hitungannya adalah Rp. 459.000 – Rp. 50.000 – ( 25% x Rp. 220.909) - Rp. 25.000 = Rp. 328.773
Untuk diingat, ini hanyalah contoh perhitungan sebagai gambaran bagi kita dalam proses refund tiket kita.

0 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...